• Companies

Jakarta-Asisien pelatih tim futsal Institut Bisnis dan Informatika Indonesia (IBU). Catharina Josephine, mengaku bisa tampil tenang di Djarum Super Futsal League (DSFL) 2011. Pasalnya, di sejumlah laga uji coba, tim yang bermarkas di Jalan Yos Sudarso, Tanjung Priok itu selalu bisa meraih hasil maksimal. Dengan modal ini, IBU mengaku siap merengkuh basil manis meski mereka dihadapkan pada persaingan keras di Grup C.”Kami layak untuk difavoritkan dan kami menginginkan tiga poin. Tetapi kami juga ingin fans mendapatkan sesuatu yang berharga. Jadi, untuk DSFL ini, kami ingin mengesankan penonton dengan penampilan yang bagus,” tutur Catharina, kemarin (3/4).Untuk laga Rabu (6/3) nanti. Catharina mengaku hanya akan menurunkan pemain yang 100% fit. Tujuan mereka, tidak hanya menang melawan STMT Trisakti. Yang utama, lanjut Catharina, yakni menghibur fans.”Kami harus konsentrasi pada permainan kami sendiri dan bukan pada STMT Trisakti,” tambahnya.

Bila melihat grafik permainan di 5 laga ujicoba terakhir, IBU memang sangat layak untuk difa-voritkan. Buktinya, mereka sudah menang lima kali dari 5 laga yang dimainkan. Produktivitas golnya pun lumayan ciamik. Dari 5 laga, IBU sudah mengemas IS gol dan hanya kemasukan 1 kali.”Kami hanya tahu sedikit soal gaya permainan tim-tim yang bermain di Grup C. Sepertinya sih, kompetitor kami merupakan tim yang bagus. Kami sungguh sangat ingin bisa berada di atas UKI, UBL dan STMT. Mudah-mudahan itubisa kami raih di DSFL 2011,” harapnya.Terpisah, tim STMT Trisakti tak ingin berkomentar banyak soal persiapannya menghadapi DSFL. Latihan kontinu, dinilai sebagai cara yang paling efektif dalam menghadapi kerasnya persaingan di Grup C.”Kami cuma latihan kontinu tiap Senin, Rabu dan Sabtu. Itu aja cara kami. Lain-lainnya lihat aja di lapangan,” ungkap Jimmy Marule-si, pelatih STMT Trisakti,

ags