Petani Jateng Kurangi Penanaman Tembakau

Petani Jateng Kurangi Penanaman Tembakau

By. A-84/A-81

Sejumlah petani di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, mulai berangsur meninggalkan usaha tertanam tembakau dan berganti ke tanaman sayuran. Hal tersebut merupakan cara persuasif yang dilakukan dalam kampanye antitembakau untuk menghindari benturan kepentingan usaha dan sosialisasi kesehatan.Ketua Jalin Merapi Sukiman Mochtar Pratomo di Yogyakarta, Kamis (6/12), mengatakan, konversi usaha dari tembakau ke sayuran di antaranya di Dusun Deles, Desa Siderejo, Kab. Klaten. Cara tersebut menghindari kampanye vulgar agar petani mau mengganti tanaman tembakau dengan sayur.Disebutkan, dari 72 keluarga di desa tersebut. Pratomo sendiri mengawali menanam sayur, disusul keponakan dan keluarga setelah melihat hasil panen sayur menjanjikan secara ekonomi. Jika tembakau panen setiap enam bulan, sayur panennya bisa berkala, dari 40 hari, 60 hari, dan paling lama 150 hari atau lima bulan.

“Kami sempat didatangi bos tembakau dan dijanjikan modal pertanian tembakau. Tawaran ditolak dan bos tembakau bisa menerima karena alasan bertani sayur bukan karena tembakau haram, tetapi karena lebih menguntungkan,” ujarnya.Namun, menurut Pratomo, kondisi ironis malah terjadi pada desa lain di lereng Gunung Merapi. Petani yang semula menanam tanaman bukan tembakau, kini justru menanam tembakau karena mereka mendapat modal saat mengungsi pada erupsi Merapi tahun 2011.Ia juga menepis anggapan awam bahwa berhenti menanam tembakau berakhir miskin itu sebagai teori yang tidak benar. Potensi ekonomi tanaman tembakau di desanya Rp 30 juta per tahun, sedangkan potensi ekonomi dari pertanian sayur mencapai Rp 118 juta per tahun. Kab. Klaten sendiri selama ini dikenal sebagai salah satu sentra produksi tembakau nasional di Jawa Tengah. Selain usaha tembakau rakyat, di kabupaten tersebut ada perkebunan besar tembakau PT Perkebunan Nusantara X yaitu Kebun Kebonarum/Gayamprit/-Wedibirit, yang asalnya eks PT Perkebunan XDC (A-84/A-81)***

Print Friendly, PDF & Email
line